PA Rantau Laksanakan Nonton Bareng Refleksi MA RI Akhir Tahun 2018
Bertempat di ruang ketua PA Rantau, Kamis (27/12/2018) karyawan-karyawati PA Rantau berkumpul dan bersama-sama mencermati paparan-paparan Ketua Mahkamah Agung RI. Sesuai dengan surat edaran Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor 11 tahun 2018 tanggal 26 Desember 2018, Ketua PA Rantau Dra. Hj. Noor Asiah bersama pimpinan lain dan Aparatur PA Rantau lainnya turut serta menyaksikan live streaming Refleksi Akhir Tahun 2018 Mahkamah Agung RI di Jakarta melalui kanal Mahkamah Agung RI pada URL https://www.youtube.com/c/MahkamahAgungRepublikIndonesia yang mana juga ditonton oleh pengadilan-pengadilan lainnya.
‘Menyongsong tahun 2019, Menuju Era Baru Peradilan Modern Berbasis Teknologi Informasi’ menjadi tema pada acara refleksi akhir tahun atas pencapaian dan kinerja Mahkamah Agung RI tahun 2018. Dengan terperinci Ketua Mahkamah Agung RI Prof. Dr. H. Muhammad Hatta Ali, SH.MH memberikan pemaparan tentang kinerja Mahkamah Agung selama tahun 2018 baik prestasi, kinerja dan kendala serta tantangan guna menuju Era baru menuju badan peradilan yang modern. Kebijakan dan inovasi dalam pemanfaatan teknologi informasi antara lain yaitu penerapan SIPP yang terintegrasi dengan Direktori Putusan, Administrasi Perkara secara elektronik (E-Court), pengembangan aplikasi SIWAS MARI, peluncuran Aplikasi SIKEP versi 3.1.0 guna pengelolaan SDM yang profesional. Beliau juga memaparkan Pembinaan dan pengawasan serta jumlah pengaduan yang masuk ke Mahkamah Agung RI serta benang merah Mahkamah Agung RI seperti deretan hakim yang terkena OTT KPK. Penyelesaian perkara dan sisa perkara per 21 Desember 2018 yang memang belum fix karena masih ada beberapa hari sebelum akhir tahun 2018 dengan keadaan sisa perkara berjumlah 791 perkara. Hal ini merupakan hal yang luar biasa karena jumlah sisa perkara yang paling sedikit dibanding tahun-tahun sebelumnya. Kemudian 85 beropersionalnya pengadilan baru di lingkungan MA RI dan Akreditasi Penjaminan Mutu Pengadilan yang merupakan suatu inovasi dari empat lingkungan peradilan serta penghargaan sebagai lembaga yang berhasil zona integritas menuju WBK dan WBBM untuk tujuh pengadilan dalam rangka percepatan program reformasi birokrasi menjadi rangkaian pemaparan Ketua MARI. Mahkamah Agung juga kembali mendapat Opini WTP untuk ke enam kalinya secara berturut-turut dan juga mendapatkan penghargaan atas indikator kinerja pelaksanaan anggaran terbaik dari kementrian keuangan. “ Semua keberhasilan tersebut tidak terlepas dari kerja keras, kerja cerdas segenap warga pengadilan di seluruh Indonesia harus menjadi pemacu semangat agar kita mampu bekerja lebih baik lagi kedepannya dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat pencari keadilan”. tutur beliau dalam menutup pemaparan kinerja MARI selama tahun 2018.
Ketua PA Rantau mengucapkan selamat dan sukses atas kinerja yang telah dicapai Mahkamah Agung RI dan juga beliau juga terus mendukung penuh program-program Mahkamah Agung dan mendoakan kinerja Mahkamah Agung RI dan empat badan peradilan di bawahnya terus membaik dimasa yang akan datang.(and)